maraknya pengerukan batu dan pasir di
aliran sungai desa kedung segog dengan alat alat berat membuat resah para petani
desa kedungsegog. bagaimana tidak, eksploitasi batu yang dilakukan dengan alat
berat ini dilakukan di aliran sungai di atas bendungan irigasi yang merupakan
satu-satunya sumber pengairan lahan pertanian seluruh petani desa kedungsegog
hingga sampai desa ponowareng.
jika hal ini tetap dibiarkan bukan
tidak mungkin akan terjadi penurunan dasar Sungai desa kedungsegog. Penurunan
dasar sungai ini, tentunya berpengaruh pada keberadaan bangunan, baik kawasan
pemukiman maupun fasilitas umum seperti bendungan irigasi. Bangunan-bangunan
tersebut pondasinya menjadi menggantung akibat penurunan dasar sungai. Beberapa
diantaranya bahkan dalam kondisi kritis dan rawan ambruk terutama jika memasuki
musim penghujan dan terjadi banjir. Kondisi ini sangat mengkhawatirkan
mengingat fungsi bendungan ini sangat vital, yaitu menyuplai pengairan untuk
wilayah pertanian di desa kedungsegog maupun ponowareng.
dampak dampak lain yang ditimbulkan dengan adanya kegiatan ekploitasi ini diantaranya :
a.
Meningkatnya polusi udara
Terjadinya
peningkatan debu yang menyebabkan kualitas udara disekitar kawasan penambangan
menurun, sebagai akibat dari kendaraan truk yang mengangkut pasir serta tiupan
angin jika di lokasi tambang tersebut tidak ada vegetasi yang cukup. Kara
vegetasi yang berada di sekitar penambangan telah mati baik itu yang di tebang
ataupun mati karena polusi yang ditimbulkan oleh kendaraan berat yang digunakan
di penambangan pasir
b.
Peningkatan kebisingan
Peningkatan
kebisingan diakibatkan oleh aktivitas kendaraan truk, padahal sebelum adanya
penambangan pasir suasana dilokasi tersebut jauh dari kebisingan, dan
masyarakat masih dapat menghirup udara segar karena arus lalau lintas yang
tidak begitu ramai. Sama halnya dengan hewan - hewan yang sebelumnya berada di
sekitar tempat penambanagn, hewan tersebut mati karena kehabisan bahan makan
yang. Sebagian hewan ada yang melarikan diri mencari tempat baru untuk mencari
makanan demi mempertahankan keturunan dan juga kelangsungan hidupnya
c.
Penurunan kualitas air
Terjadinya
penurunan kualitas air akibat dari pencucian pasir-pasir maupun karena akibat
dari lahan yang telah menjadi terbuka karena tidak ada vegetasi penutup,
sehingga air dapat mengalir dengan bebas ke badan-badan air. Debit air tanah
juga akan menurun karena vegetasi/pepohonan yang dapat menampung air telah ikut
di tebang dalam system penamabangan pasir.
d.
Rusaknya Jalan
Para
penambang yang telah mendapatkan pasir biasanya meggunakan alat atau mesin
mesin berat seperti mobil pengangkut. Mobil yang mengangkut pasir tersebut
tentu menggunakan alternatif jalan raya yang tentunya akan membuat jalan raya
semakin rusak di karenakan berat beban pada kendaraan angkut tersebut melebihi
kapasitas yang di tentukan. Selain itu juga pengankutan bobot beban yang
berlebihan dapat menimbulkan kecelakaan lalu lintas terutama di jalur utama.
Kendaraan yang melintas di jalur utama biasa menggunakan kecepatan diatas 60
km/jam untuk menempuh waktu yang di targetkan. Itulah kenapa di jalan utama
kendaraan tidak di izinkan untuk membawa beban yang melebihi kapasitas seperti
truk pembawa pasir. Selain itu juga kendaraan yang membawa beban berat bisa
menimbulkan kemacetan yang cukup parah.
No comments:
Post a Comment